Sajak Mashuri
Bagai kupu, aku pun terbang di antara lingkar kelopak
Warna, mencari batas dari mata dan tangkai ---sampai
Detik pun pudar dalam diam, menyimpan beribu gerak
Sayap; tapi tak ada yang menyembul dari gerumbul
Lembayung, kecuali sisa suwung yang tergesa disergap gaung
Riak pun pelan-pelan menangkup daunan
Dada pun kembali beralih rupa dengan jelaga: mengikat
Bebayang, agar tidak lari ke selat tak tercatat
Ke ruang dua darat yang tak kunjung merapat oleh mimpi
Bagai kupu, aku pun beterbangan di antara hitam-putih
Mata, sebagai saksi peta yang dibutakan indera
Lalu bermain catur di angkasa, menimang bidak, usia, juga
Petak yang bernama: jeda
Surabaya, 2008
Tidak ada komentar:
Posting Komentar